TUBAN, – Danramil 11 Kenduruan Letda Inf Ahmad bersama dengan Penyuluh Pertanian Lapangan melaksanakan pengecekan Sumber Mata air yang akan dijadikan program Pompanisasi untuk lahan pertanian di Dusun Krajan Desa Jamprong Kec. Kenduruan Kab. Tuban, Jum’at (22/03/2024).
Dalam rangka Program Pompanisasi untuk Peningkatan produksi padi yang dilakukan oleh Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan, bidang Sarana dan Prasarana Pertanian Kementan Republik Indonesia, Satuan Teritorial yaitu Koramil diperintahkan oleh Pimpinan Komando Atas terlibat langsung di lapangan dalam rangka pengecekan sumber mata air yang akan diajukan untuk Pompanisasi di lahan pertanian di wilayah masing masing.
Danramil 11 Kenduruan bersama 3 anggotanya berangkat bersama sama dengan anggota Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Kenduruan yang diantaranya Koordinator Penyuluh Pertanian Ibu Fransfika, Petugas Statistik Pertanian Bapak Sugiarta, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Bapak Fatayuddin dan warga ke lokasi sumber mata air.
Petugas Statistik Pertanian Bapak Sugiarta mengatakan bahwa sasaran sumber Mata air yang dilakukan pengecekan ada dua titik yaitu di lahan Bapak Susmiyanto dan Bapak Sukiman, dari kedua sumber mata air tersebut sesuai analisa petugas Statistik Pertanian masing masing dapat mengaliri 49, 6 Ha dan 46, 4 Ha sawah untuk tanaman padi dan akan dipasang pipa 3 sampai 6 Dim.
“Jadi kedua sumber mata air ini sangat bagus apabila nantinya sudah didukung program Pompanisasi untuk membantu irigasi dan peningkatan produksi padi”, Ungkap Bapak Sugiarta.
Dari dua warga pemilik lahan yang ada sumber mata air tersebut merupakan Ketua Kelompok tani Abadi, dan Mulyo sejati Di Desa Jamprong, Bapak Susmiyanto selaku Ketua Poktan Abadi sudah kesekian kali mengajukan Pompanisasi ke Balai Penyuluh Pertanian dan tahun ini sudah masuk daftar pengajuan di Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kab. Tuban untuk diajukan berjenjang sampai dengan Pusat.
Danramil 11 Kenduruan menambahkan bhawa pengajuan Pompanisasi yang merupakan program Kementan RI untuk peningkatan produksi padi dapat terealisasi dan dapat bermanfaat bagi para petani.
“Kami semua berharap program Pompanisasi di Lahan Pertanian Desa Jamprong ini dapat terealisasi oleh bidang Sarana dan Prasarana Kementan Republik Indonesia, sehingga dapat meningkatkan produksi padi bagi petani, dan mendukung ketahanan pangan Nasional”, Tutur Danramil. (Faro)